PSG Juara Liga Prancis musim 2015/16 Dengan Berbagai Rekor

OperanBola.blogspot.co.id - PSG memastikan gelar juara musim 2015/16 setelah menghancurkan tim juru kunci Troyes dengan 9 gol tanpa balas. Dari awal musim para pengamat sepakbola sudah bisa memprediksi Paris saint-Germain akan menjuarai kembali Ligue 1, faktor finansial menjadi sebuah jurang antara PSG dengan tim-tim sepakbola di Prancis. Banyaknya pemain bintang yang berada di PSG seakan menjadi pemulus PSG musim ini meraih gelar dengan berbagai rekor.

Inilah rekor-rekor yang tercipta ketika PSG Juara musim 2015/16 :

  1    Juara Tercepat Sepanjang Sejarah

Paris saint-Germain musim ini sangat digdaya di Ligue 1, ini bisa di lihat dari perolehan poin di akhir musim. PSG mengakhiri musim dengan 96 poin, unggul 31 poin dari posisi kedua Lyon. Tapi jarak poin ini bukanlah rekor yang di buat PSG, rekor yang tercipta adalah ketika PSG memastikan musim ini sebagai juara di pekan ke 30. Pekan di mana PSG menghancurkan tim papan bawah Troyes di kandangnya sendiri dengan skor 0-9.

Menjuarai Ligue 1 di pekan ke 30 adalah rekor yang di buat PSG setelah melewati rekor sebelumnya milik Lyon dengan menjuara Ligue 1 di pekan ke 33. Dengan menyisakan 8 pertandingan di Ligue 1, PSG di pekan 30 mengumpulkan 77 poin, terpaut 25 poin dengan peringkat ke 2 Monaco yang hanya meraih 52 poin di pekan ke 30.

Rekor PSG ini tidak hanya di Ligue 1 tapi PSG mencatatkan rekor di 5 liga top eropa (La Liga, Bundesliga, Premier League, Serie A dan Ligue 1). Rekor sebelumnya di pegang oleh Bayern Munchen dengan menyisakan 7 pertandingan sisa di musim 2013/14, pelatih Munchen saat itu adalah Pep Guardiola.

  2   Kemenangan Terbesar Dalam Sejarah PSG   

Sejak penggabungan tim atau berdirinya PSG tahun 1970, kemenangan terbesar PSG terjadi di musim lalu ketika menghancurkan Guingamp dengan 6 gol tanpa balas. hanya berselang satu musim rekor kemenangan terbesar PSG di pecahkan musim ini dengan kemenangan 0-9 di kandang Troyes. Dan 4 gol di anataranya di ciptakan oleh penyerang andalan sekaligus kapten Paris saint-Germain yaitu Zlatan Ibrahimovic.

  3   Rekor 9 Kemenangan Beruntun

Paris saint-Germain musim ini menyamai rekor kemenangan beruntun yang telah di buat pada musim sebelumnya, yaitu kemenangan 9 kali berturut-turut. Sejak Desember, PSG selalu meraih kemenangan di Ligue 1 sebelum tertahan imbang tanpa gol pada Febuari 2016 oleh Lille.

  4   Rekor Tak Terkalahkan Terlama

Selain membuat rekor kemenangan beruntun terbanyak dalam sejarah klub, musim ini PSG membuat catatan yang sensasional dengan meraih hasil 36 pertandingan tak terkalahkan. Catatan ini tidak hanya rekor klub,  tapi catatan ini menjadi rekor baru di Ligue 1 dengan 36 pertandingan tanpa menelan sekalipun kekalahan. Rekor sebelumnya di pegang oleh FC Nantes dengan membukukan 32 laga tanpa sekalipun terkalahkan, rekor yang sudah bertahan kurang lebih 20 tahun itupun akhirnya di pecahkan oleh PSG musim ini.

Yang lebih hebatnya lagi PSG memulai rekor dari pembukaan Liga Prancis atau pekan ke 1 musim 2015/16 hingga pekan ke 36, sebelum di kalahkan Lyon pekan ke 37.

  5   Juara 4 Musim Berurut-turut

Dominasi Absolut Paris saint-Germain di Prancis benar-benar merubah peta persepakbolaan di Prancis. Sebelum keadatangan Taipan asal Timur Tangah ke PSG, dalam 4 musim sebelumnya Liga Prancis sedang mengalami peningkatan dari segi persaingan tim di papas atas. Dari 2009 hingga 2012 juara Liga Prancis selalu berganti dan tidak ada juara bertahan yang mendominasi di musim berikutnya.

Kedatangan Ibrahimovic dan bintang-bintang besar Serie A ke PSG musim 2012/13 menjadi awal rezim Taipan asal Timur Tengah di Liga Prancis, dengan di nahkodai pelatih bertangan dingin Carlo Ancelotti yang sudah tiba di Paris pada musim sebelumnya. PSG musim itu menjadi Juara dengan selisih 12 poin dari peringkat ke 2 Marseille.

Kepindahan Ancelotti ke Real Madrid setelah membawa PSG Juara tidak membuat goyah PSG musim berikutnya. Sepeninggal Don Carlo, Taipan asal Timur Tengah langsung mengontrak mantan pelatih timnas Prancis Laurent Blanc.

Pemilihan Laurent Blanc menjadi nahkoda PSG adalah keputusan tepat, karena Blanc mampu membawa PSG menjuarai Ligue 1 dengan Juara 3 musim beruntun atau 4 musim berturut-turut secara keseluruhan. Gelar musim 2015/16 adalah gelar ke 6 sacara keseluruhan Liga Prancis, klub ibukota Prancis itu butuh 4 trofi tambahan untuk menyamai rekor pemilik gelar terbanyak Saint-Etienne dan Olympique de Marseille dengan 10 trofi Liga Prancis.

Juara 4 musim berturut-turut yang di buat PSG ini menyamai rekor yang sebelumnya di cetak oleh Saint-Etienne pada musim 1966/67 hingga 1969/70 dan Marseille pada musim 1988/89 hingga 1991/92. Tapi rekor Juara PSG 4 musim berturut-turut masih belum memecahkan rekor yang di buat oleh Olympique Lyonnais dengan Juara 7 musim berturut-turut dari musim 2001/02 hingga 2007/08.

  6   Meraih Treble Domestik 2 Musim Berturut-turut

Ketimpangan Ligue 1 terlihat jelas di 2 musim terakhir, PSG benar-benar tidak bisa terbendung oleh tim lain di Prancis. Ini terlihat jelas dengan PSG menjuarai Treble Domestik selama 2 musim berturut-turut. Meskipun dalam 2 musim itu muncul tim "baru" AS Monaco dengan sokongan dana segar, tapi masih tidak sebanding dengan Paris saint-Germain untuk pembelian pemain bintangnya.

  7   Rekor Yang Di Buat Zlatan Ibrahimovic

Umur 34 tahun untuk pemain sepakbola adalah usia di mana pemain sudah memikirkan untuk pensiun atau memikirkan jenjang berikutnya yaitu menjadi pelatih sebuah tim.

Bahkan tidak jarang juga pemain yang belum memasuki kepala 3 memilih pensiun dini dari sepakbola dengan alasan cedera panjang atau tidak membaiknya peforma ketika bermain. Contohnya adalah pemilik rekor gol asal Prancis Just Fontaine, dengan 13 gol hanya dalam satu Piala Dunia 1958. Kemudian ada legenda Manchester United George Best dan legenda Ajax, Milan, serta timnas Belanda Marco Van Basten. Mereka adalah pemain-pemain besar yang memilih pensiun di bawah umur 30 tahun.

Di umur yang sudah menginjak 34 tahun, mencetak 50 gol dalam satu musim adalah sesuatu yang sangat sulit di lakukan, tetapi Zlatan Ibrahimovic melakukannya. Bahkan ketika menghancur leburkan Troyes dengan 9 gol tanpa balas, di usia 34 itu Zlatan mencetak 4 gol. Dan membuat rekor tersendiri dengan mencetak hattrick hanya dalam waktu 9 menit. Ibrahimovic juga menjadi Top Score sepanjang masa Paris saint-Germain dengan torehan 156 gol dalam 180 pertandingan di semua ajang.

Meskipun PSG meraih 4 gelar juara beruntun karena kerjasama tim, faktor Ibrahimovic tidak bisa di lepaskan dari perolehan gelar-gelar yang di raih oleh PSG semenjak Zlatan menginjakan kakinya di Paris.

Pemain ini memang berbeda dengan pemain lainnya, jika Messi dan Ronaldo adalah sosok pemain terhebat dalam era milenium dengan raihan trofi dan torehan rekor pribadi maka Ibrahimovic adalah sosok yang bisa di sandingkan dengan dua pemain tersebut. Meskipun Ibracadabra memiliki dimensi yang berbeda dari dua pesepakbola hebat tersebut.

Demikian artikel tentang PSG Juara Liga Prancis musim 2015/16 Dengan Berbagai Rekor semoga bermanfaat untuk sahabat OperanBola. Jangan lupa memberikan kritik ataupun saran di kolom komentar di bawah ini, karena kritik ataupun saran sahabat-sahabat Operanbola bisa memajukan blog ini.

Salam OperanBola.

Tweet